Ekspedisi ke Raja Ampat

  • Ekspedisi ke Raja Ampat

Raja Ampat mungkin sudah banyak orang yang mendengar namanya, tapi masih sedikit orang yang sudah pernah ke sana. Saya dengan beberapa teman, khususnya teman-teman dari panjat tebing, memutuskan untuk pergi ke sana. Kami semua belum pernah ke sana, hal itu membuat kami tidak mengetahui bagaimana persisnya kondisi di sana. Berbagai pikiran muncul di benak kami, tetapi kami tetap bersemangat untuk ke sana.

Pendek cerita, akhirnya kami sampai juga di kota Waisai, ibukota Kabupatan Raja Ampat. Esoknya kami pergi ke gugusan kepulauan Pianemo, kami benar-benar di buat takjup akan keindahan pulau-pulau kecil dengan tebing yang menantang. Karena epsedisi kami adalah untuk pajat tebing, maka yang dicari adalah tempat yang menjadi ikon Pianemo sekaligus memiliki tebing indah untuk melakukan pemanjatan.

Sedikit tentang olah raga panjat tebing, saya bukanlah orang yang mengerti tentang olahraga ini, bagi saya olah raga ini masih menjadi pertanyaan yang besar. Tetapi, setelah mengikuti ekspedisi ini saya sedikitnya dapat mengerti tentang panjat tebing. Ternyata, dalam olah raga panjat tebing, keamanaan pemanjat adalah hal yang paling utama. Semua peralatan disiapkan dalam rangka pengamanan dan disiplin yang tinggi harus menjadi pegangan para pemanjat. Hal ini karena menyangkut nyawa pemanjat itu sendiri.

Salah satu teriakan yang membuat saya terkesima adalah “tidak boleh ada kesalahan”, sebab setiap kesalahan kecil bisa membuat nyawa melayang. Bagi saya terikan itu telah membuat saya terdiam, sebab saya termasuk orang yang bisa mentolerir kesalahan kecil dalam berinvestasi. Saya jadi membayangkan bagaimana kalau dalam investasi saya juga menerapkan prinsip tadi yaitu tidak boleh ada kesalahan, sebab setiap kesalahan artinya uang melayang. Ini tentunya tidak gampang tetapi saya pikir itu perlu diterapkan dalam pengambilan setiap keputusan investasi. Jika kita telah menerapkan prinsip “tidak boleh ada kesalahan” dalam investasi akan membuat kita tidak terburu nafsu dalam membuat suatu keputusan. Soal hasil investasi itu bukanlah hal yang perlu dirisaukan, sebab keputusan yang benar akan selalu lebih baik dibanding keputusan yang terburu-buru.

Ekpedisi ini adalah ekpedisi pertama para pemanjat tebing di kawasan Raja Ampat, sebab kawasan ini lebih dikenal sebagai tujuan Diving. Teman-teman menjadikan kesempatan ini untuk menyelesaikan target mereka yaitu 1.000 jalur panjat tebing untuk Indonesia. Jalur ke 1.000 itu dibuat di tebing yang kami namakan tebing “ Mama Pianemo”, karena tebing ini jika kita lihat akan menyerupai rupa seorang mama yang sedang menggendong bayi.

Selamat dan sukses buat teman-teman panjat tebing dengan tercapainya jalur ke 1.000 untuk Indonesia.


Penulis: Desimon

Bagikan Post

Artikel Terkait

 Komentar

Belum Ada Komentar

Tambahkan Komentar